Pantas Orang Finlandia Senang, Ternyata Ini 3 Pantangan Mereka
Pantas Orang Finlandia Senang, Ternyata Ini 3 Pantangan Mereka
Daftar Isi
Jakarta, CNBC Indonesia – Finlandia Sebelumnya dinobatkan sebagai negara paling Senang di dunia sejak tahun 2018 Sampai sekarang 2023 menurut laporan World Happiness Report. Hal ini tentunya menuai rasa penasaran masyarakat dunia tentang bagaimana orang-orang Finlandia menjalani kehidupan.
Para ahli menemukan kebahagiaan warga Finlandia disebabkan oleh tingginya tingkat kepercayaan dan kebebasan dalam masyarakatnya – yang menurut penelitian berkontribusi terhadap kesejahteraan dan produktivitas.
Tak cuma itu, masyarakat di Finlandia diketahui sangat berdamai dengan dirinya sendiri. Terlepas dari itu, kunci kebahagiaan warga Finlandia dipengaruhi oleh berbagai faktor lainnya.
Masyarakat Finlandia sangat memegang teguh pepatah “Kell’ onni on, se onnen kätkeköön,” yang berarti “Jangan membandingkan atau menyombongkan kebahagiaan Anda.” Hal ini diungkapkan oleh filsuf dan peneliti psikologi Finlandia, Frank Martela.
Berikut Merupakan 3 hal yang tidak pernah dilakukan penduduk Finlandia yang dipercaya menjadi resep kebahagiaan mereka mengutip CNBC Make It.
1. Membandingkan Diri dengan Orang Lain
Martela mengatakan, masyarakat Finlandia tidak pernah memamerkan kekayaannya kepada orang lain dan Setiap Waktu berperilaku sederhana. Sebab, mereka sangat memegang teguh pepatah “Kell’ onni on, se onnen kätkeköön,” yang berarti “Jangan membandingkan atau menyombongkan kebahagiaan Anda.”
Salah satu prinsip kebahagiaan yang diyakini oleh orang Finlandia Merupakan fokus terhadap apa yang membuat diri Senang dan jangan sekalipun memamerkan kesuksesan. Mereka menganggap langkah pertama Ke arah kebahagiaan sejati Merupakan menetapkan standar sendiri dan tidak membandingkan diri dengan orang lain.
2. Mengabaikan manfaat alam
Sesuai ketentuan hasil survei Sitra pada 2021, 87 persen masyarakat Finlandia menganggap bahwa alam memiliki peran penting terhadap kehidupan manusia karena Menyajikan ketenangan pikiran, energi, dan Tenteram.
Di Finlandia, setiap karyawan berhak untuk memperoleh liburan musim panas selama empat minggu atau sebulan. Biasanya, mereka Akan segera memanfaatkan libur itu untuk berlibur ke pedesaan dan ‘menyatu’ dengan alam. Semakin sedikit peralatan modern, bahkan sampai tidak ada listrik atau air mengalir di rumah, maka semakin baik.
Bagi masyarakat Finlandia, menghabiskan waktu di alam terbuka dapat Mengoptimalkan kemampuan untuk bertahan hidup, kesejahteraan, dan mampu Mengoptimalkan proses pengembangan diri.
3. Mengambil hak orang lain
Sesuai ketentuan hasil penelitian National Bureau of Economic Research, skala kebahagiaan suatu negara Akan segera semakin tinggi bila tingkat kejujuran dan kepercayaan masyarakatnya tinggi.
Sementara itu, Reader’s Digest pada 2022 melakukan sebuah eksperimen ‘dompet hilang’ di Sebanyaknya negara di dunia untuk menguji kejujuran masyarakat. Dalam eksperimen tersebut, peneliti menjatuhkan 192 dompet di 16 kota seluruh dunia.
Hasilnya, 11 dari 12 dompet yang dijatuhkan di Helsinki, Finlandia dikembalikan ke masing-masing pemiliknya.
Menurut Martela, orang Finlandia cenderung saling percaya dan menghargai kejujuran. Martela menjamin, orang Finlandia Jelas Akan segera mengembalikan barang berharga yang tertinggal di tempat umum atau tidak Akan segera mengambil barang yang sengaja ditinggalkan sementara oleh pemiliknya.
Bahkan, anak-anak di Finlandia sering pulang sekolah menggunakan Kendaraan Bus umum dan bermain di luar tanpa pengawasan orang dewasa. Hal tersebut membuktikan bahwa Finlandia Merupakan negara yang Terjamin.
(hsy/hsy)
Next Article
Daftar 20 Negara Paling Senang di Dunia 2024, RI Nomor 80
Sumber Refrensi Berita: CNBINDONESIA