Olahraga

3 Momen Krusial Penggunaan Perdana VAR di Championship Series Kejuaraan 1

3 Momen Krusial Penggunaan Perdana VAR di Championship Series Kejuaraan 1


Jakarta, CNN Indonesia

Video assistant referee (VAR) Pada intinya resmi digunakan dalam Kejuaraan sepak bola Indonesia, Kejuaraan 1 mulai Selasa (14/5) malam.

Teknologi ini digunakan dalam Duel championship series antara Bali United versus Persib Bandung di Gianyar. Duel ini berakhir dengan skor imbang 1-1.

Hakim Laga Laga yang memimpin Duel ini Merupakan Heru Cahyono (tengah), Nurhadi dan Asri (asisten). Adapun Hakim Laga Laga VAR yang bertugas Merupakan Aidil Azmi yang berasal dari Aceh.


Pada 45 menit Putaran pertama Duel, VAR nyaris tak dipakai. Duel ini berjalan dengan tensi keras, tetapi belum ada insiden yang memaksa digunakan VAR.

VAR baru digunakan pada Putaran kedua, tepatnya menit ke-53. Ini berawal dari insiden yang melibatkan I Kadek Agung Widnyana Putra dengan David Aparecido da Silva.

Awalnya Hakim Laga Laga Heru hendak melanjutkan Duel tanpa ada Kartu peringatan. Sekalipun demikian Hakim Laga Laga VAR Aidil mengontak Haru bahwa ada insiden yang berpotensi Tendangan penalti.

Sekurangnya dibutuhkan waktu selama empat menit bagi Heru untuk memutuskan Bali United diganjar hukuman Tendangan penalti. Beruntung sepakan David masih bisa dimentahkan Adilson Maringa.

Yang menarik, saat Heru Ke arah layar tempat tayangan ulang insiden Kartu peringatan, Olahragawan dan Manajer Persib mengerubuti. Hakim Laga Laga coba diganggu oleh Olahragawan dan Manajer Persib.

Insiden kedua penggunaan VAR terjadi pada menit ke-73. Itu setelah terjadi insiden antara Jefferson Assis dengan Nick Kuipers. Dua Olahragawan ini terlibat perseteruan di sisi lapangan.

Hakim Laga Laga Aidil lantas memberi kode untuk memeriksa insiden itu karena berpotensi kartu merah. Setelah menyaksikan siaran ulang di layar VAR, Heru memutuskan bukan kartu merah.

Pada menit ke-83, Bali United membobol Penjaga gawang Persib. Sekalipun demikian Hakim Laga Laga Heru tidak langsung meniup Peluit Hakim Laga tanda gol. Pasalnya ada kode dari Hakim Laga Laga VAR untuk meninjau gol itu.

Setelah diperiksa di layar VAR Akan segera peluang offside, Heru Pada intinya meniup Peluit Hakim Laga tanda gol tercipta. Ini membuat Olahragawan Serdadu Tridatu gembira meluapkan emosi yang tertunda.

Karena adanya tiga kali pengecekan VAR, tambahan waktu Putaran kedua mencapai 15 menit. Pada masa tambahan waktu inilah Maung Bandung menyamakan kedudukan menjadi 1-1.

Insiden krusial VAR di Kejuaraan perdana championship series Kejuaraan 1 2023/2024 ini dinilai berjalan lancar. Keputusan Hakim Laga Laga yang kurang akurat bisa dikoreksi dengan adanya VAR.



Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA

Tinggalkan Balasan

Back to top button