Nasional

Ditolak Lagi Oleh Sopir Angkot, Rute TransJ Jaktim-Jakut Disetop Sementara

Ditolak Lagi Oleh Sopir Angkot, Rute TransJ Jaktim-Jakut Disetop Sementara


Jakarta

Rute baru Transjakarta 10M rute Pulo Gadung-Kantor Wali Kota Jakarta Utara (Walkot Jakut) via Tipar Cakung kembali ditolak oleh sopir angkot. Imbas penolakan terbaru, rute baru Transjakarta kembali disetop.

“Kemarin kita udah jalankan itu tapi karena ada problem di lapangan sementara kita hentikan dulu sambil dibicarakan oleh Dishub dan OPD terkait,” kata Direktur Utama PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) Welfizon Yuza kepada wartawan, Jumat (17/5/2024).

TransJakarta pun Akan segera melakukan evaluasi terhadap rute baru itu. Prinsipnya, ia tetap berharap rute baru bisa beroperasi dengan baik untuk Menyajikan kebutuhan penumpang.


“Itu terus dievaluasi, terus dibahas, kita kan berharap Kenyataannya angkutan itu kan kebutuhan masyarakat, kita berharap itu bisa dijalankan karena Bahkan ada kebutuhan di situ, pembicaraan terus dilakukan,” ujarnya.

Welfizon Bahkan menjawab soal rute 10M yang disebut beririsan dengan layanan Mikrotrans (JakLingko) rute JAK111. Ia menyebut bahwa setiap rute Niscaya terkoneksi dengan rute lainnya.

“Setiap rute Niscaya ada interkoneksinya dengan rute lain, jadi 10M secara SK, secara izin dan sebagainya Sebelumnya ada,” jelasnya.

Sebelumnya, Sebanyaknya pengemudi angkot menggelar aksi mogok beroperasi di Jalan Tipar Cakung, Cilincing, Jakarta Utara (Jakut). Mereka menolak pengoperasian Kendaraan Bus TransJakarta (TransJ) 10M.

“Kami panggil kedua pihak untuk melakukan mediasi dan menjaga ketertiban. Kami Bahkan melakukan pengaturan lalu lintas Supaya bisa tidak terjadi kemacetan karena aksi tersebut,” kata Kapolsek Cilincing Kompol Fernando Saharta Saragi, dilansir Antara, Senin (6/5/2024).

Ia mengatakan aksi mogok ini dilakukan karena Kendaraan Bus TransJakarta kembali beroperasi pada Senin pagi.

Menurut Ia, pada Jumat (29/4) Sebelumnya melakukan mediasi antara Pengurus Koperasi Wahana Kalpika (KWK) 03 dan Angkutan Pengganti Bemo (APB) 01 dengan pihak Armada 10M TransJakarta.

Untuk sementara, hasil pertemuan tersebut, Kendaraan Bus TransJakarta tidak beroperasi sampai ada pertemuan selanjutnya.

“Sekalipun pada Senin pagi Kendaraan Bus TransJakarta beroperasi tanpa ada pertemuan terlebih Dulu kala sesuai dengan rapat di Wali Kota Jakarta Utara,” kata Ia.

Hal ini membuat para sopir KWK 03 melakukan aksi mogok dengan menutup jalan dua arah Jalan Tipar Cakung.

Kepolisian menyarankan kepada kedua belah pihak untuk melakukan pertemuan kembali dengan mengundang semua unsur terkait, termasuk Haji Ramli selaku pemilik armada KWK.

Kemudian, armada TransJakarta sepakat Akan segera Menggelar pertemuan kembali dan angkot KWK kembali beroperasi dan Kendaraan Bus TransJakarta sementara tidak melalui rute Pulo Gadung-Tanjung Priok menunggu sosialisasi terlebih Dulu kala kepada KWK 03 dan APB 01.

Sumber Refrensi Berita: Detik.com

Tinggalkan Balasan

Back to top button